Daftar Kecelakaan Alutsista Sepanjang 2022-2023

Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) Teluk Hading 538 terbakar saat berlayar di Perairan Selayar, Sulawesi Selatan pada Sabtu (3/6).

Menurut Kadispenal TNI AL Laksamana Pertama I Made Wira Hady, kapal jenis pendarat kelas Teluk Gilimanuk milik TNI Angkatan Laut (AL) itu diduga terbakar pukul 14.00 WITA.

“Saat terjadi insiden kebakaran, kapal berjenis Frosch-I/Type 108 itu sedang dalam menjalankan operasi rutin TNI AL,” ujar Wira dalam keterangannya.

Meski kapal yang membawa 119 anak buah kapal (ABK) itu terbakar, namun Wira mengatakan tak ada satupun anggota yang tewas.

“Alhamdulillah kru terlatih sehingga proses penyelamatan berjalan cepat tidak ada korban,” tuturnya.

Kecelakaan tersebut menambah daftar panjang kecelakaan alat utama sistem persenjataan (Alutsista) di tanah air.

CNNIndonesia.com mencatat terdapat tiga kecelakaan alutsista yang terjadi di Indonesia satu tahun terakhir, selain KRI Teluk Hading 538, berikut daftarnya:

1. Pesawat Tempur T-50i Golden Eagle, 18 Juli 2022

Pesawat milik TNI Angkatan Udara (AU) yang jatuh di Kecamatan Kradenan Blora, Jawa Tengah, pada Senin (18/7) malam itu telah menewaskan Lettu Pnb Allan Safitra Indra Wahyudi.

Kadispen TNI AU Marsma Indan Gilang mengatakan pesawat tempur bernomor ekor TT-5009 itu merupakan Skadron Udara 15 Lanud Iswahjudi, Madiun, Jawa Timur.

“Pesawat tail number TT-5009 take off dari Lanud Iswahjudi pukul 18.24 WIB untuk melakukan latihan terbang malam,” kata Indan dalam keterangannya.

Setelah lepas landas, kata Indan, pesawat itu masih melakukan kontak sekitar satu jam kemudian. Akan tetapi, posisi pesawat tak bisa dideteksi.

“Selanjutnya pukul 19.25 WIB, pilot masih melakukan kontak dengan flight director, namun setelah itu posisi pesawat tidak dapat dikontak,” kara Indan.

2. Pesawat latih TNI AL Bonanza G-36, 7 September 2022

Pesawat latih milik TNI Angkatan Laut (AL) Bonanza G-36 yang jatuh di perairan Selat Madura, Jawa Timur, Rabu (7/9) menewaskan dua awak pesawat.

Keduanya yakni Pilot Lettu Laut Judistira Eka Permady dan Co-Pilot Letda Laut Dendy Kresna Bhakti. Pesawat itu mengalami kecelakaan saat konvoi KRI melaksanakan latihan antiserangan udara.

“Pesawat mengalami kecelakaan saat Konvoi KRI melaksanakan latihan Anti Serangan Udara, dalam hal ini Bonanza berperan sebagai penyerang,” tulis keterangan Dinas Penerangan Koarmada II TNI AL.

Menurut Panglima TNI Laksamana Yudo Margono pesawat yang jatuh itu baru menjalani pemeliharaan berkala pada Agustus 2022 dan masih memiliki 190 jam terbang.

“Pesawat itu baru selesai harla Agustus lalu, karena itu pemeliharaan berkala. Jam terbangnya masih cukup banyak 190 jam terbang,” kata Yudo di Mabesal, Cilangkap, Jakarta Timur, Kamis (8/9).

3. Helikopter BEL 412, 28 Mei 2023

Helikopter latih milik TNI Angkatan Darat (AD) itu terjatuh di kawasan Ciwidey, Bandung, Jawa Barat pada Minggu (28/5) pukul 13.30 WIB.

Menurut Kadispenad Hamim Tohari, helikopter tersebut mengalami kecelakaan saat mendukung latihan Yonif 300 R/ BJW. Ia mengatakan sejumlah kru helikopter itu terluka usai kecelakaan.

“Seluruh kru helikopter selamat, namun mengalami luka-luka benturan dan sudah dievakuasi ke RS. Dustira, Cimahi untuk mendapatkan pengobatan dan perawatan,” ujarnya dalam keterangan.

(*)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *