BANGKA BELITUNG- Viral video seekor Lumba-lumba terdampar di tepi Pantai Laut Toboali Bangka Selatan.
Dalam rekaman video yang diunggah oleh akun instagram ikhwan_padhil, Lumba-lumba ditemukan dalam keadaan sudah mati di tengah tumpukan limbah sampah tepi pantai.
Pengunggah video juga menuliskan judul “Sisi Gelap!!!” Lalu mempertanyakan siapa yang harus bertanggungjawab.
“Lalu siapa yang bertanggungjawab akan hal ini?, siapa yang harus disalahkan, lalu salah siapa? Seekor lumba-lumba air tawar atau irrawady dolphin (koreksi jika salah) mati ditemukan di pinggir pantai PENUH SAMPAH dalam keadaan hampir membusuk,” tulis ikhwan_padhil.
Ia juga menuliskan “hewan ini termasuk dalam status critically endangered (kritis atau terancam punah) yang mana secara populasi sudah sangat sulit ditemukan.
Postingan ini sudah dibagikan ratusan kali, ratusan like, dan ratusan komentar pengguna media sosial instagram.
Ikhwan Padhil dikonfirmasi wowbabel.com membenarkan peristiwa lumba-lumba terdampar tersebut.
Ia mengatakan rekaman video tersebut diambil pada Sabtu, 6 Mei 2023 malam.
“Terdampar dan mati ditepi pantai Tanjung Ketapang Toboali tepatnya di dekat dermaga bom pendek,” kata Ikhwan Padhil.
Tidak diketahui penyebab lumba-lumba itu terdampar, namun pengunggah video mengaku prihatin akan kondisi pantai yang dipenuhi limbah sampah dan banyak aktivitas pertambangan timah.
“Penyebab terdampar dan mati tidak tau juga apa karena kondisi laut tercemar yang kita tau bersama kondisi laut disana. Saya pribadi merasa prihatin dengan kondisi pantai yang dipenuhi tumpukan limbah sampah. Semoga jadi perhatian semua pihak,” tukasnya.(*)
